Artikel 2

 Tahassan Membangun Karakter Santri Qur’ani

Bukan hanya hafalan dan bacaan, Program Tahassan juga menekankan akhlak Qur’ani. Santri dibimbing untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai cerminan sikap—baik dalam berbicara, berpakaian, serta pergaulan di lingkungan pesantren.

Setiap ayat yang dipelajari bukan hanya dihafal, tetapi juga difahami maknanya dalam bentuk pembiasaan:
• Disiplin waktu
• Adab kepada guru
• Saling menghormati
• Doa-doa harian
• Shalat tepat waktu

Dengan begitu, Al-Qur’an benar-benar turun ke dalam hati, bukan hanya sebatas di lisan. Visi besar program ini adalah membentuk santri yang tidak hanya menghafal, tetapi juga hidup bersama Al-Qur’an.


Komentar